Jumat, 30 Desember 2016

Cinta Monyet saat SD (part 1)

Ga nyangka dulu waktu SD, aku pernah suka sama satu anak yg menurutku (dulu) dia ganteng. Dia adalah mantan friendzone ku. Aku dulu awalnya suka sama dia sejak kelas 3 sd karena dia sering menjahili dan menggoda aku sebab kami dulu sekelas. Lama kelamaan aku jadi suka sama dia. Sejak saat itu, aku sering diledek temen sekelas. Yahh, namanya anak kecil, ada yg deket sedikit di cie-cie in, dijodoh-jodohin, di apalah itulah. Saking sukanya aku sama dia, aku pernah nangis gara2 aku denger dia suka sma anak dari sd lain. Karena terlalu bencinya aku sama anak sd lain itu, dia dan sahabat2ku sekongkol untuk mengerjai aku. Disindir inilah itulah yg buat aku sakit hati. Aku masih bisa sabar menahan semua ini. Mereka menyebut nama anak sd lain itu dalam sindirannya yang ditujukan kepadaku. Sebenarnya, mereka hanya mengetes aku yang notabene suka sama cowok yg ikut sekongkol dalam hal mengerjaiku. Semakin lama mereka memanas-manasi aku dengan sindiran yg sebenernya hanya gurauan, semakin pula aku tak bisa menahan kesabaranku. Tak terasa bel sekolah pertanda pulang berbunyi, aku segera membereskan dan merapikan buku serta alat tulisku dengan masih menahan air ungkapan perasaan di mataku ini. Dan langsung....... BERSAMBUNG 👐 HAI HAI PARA PEMBACA KU YANG SETIA, HANYA MEMBERITAHUKAN KALAU INI ADALAH CERITA REAL ALIAS ASLI SAYA. JADI TIDAK ADA REKAYASA ATAU KEBOHONGAN. OKEE, TUNGGU PART SELANJUTNYA YA #loveyou😚

Minggu, 25 September 2016

Kecewa dengan Hasilku sendiri (part 1)

Perkenalkan namaku Louise Tantri Elsa Cynora.Bisa dipanggil Louise/Tantri.Saya sekarang sekolah di SMA swasta di daerah saya. Dulu saya waktu SMP,sekolah di SMP Negeri.Sebenarnya saya tidak menginginkan masuk sekolah swasta karena dari dulu saya memiliki angan-angan untuk masuk sekolah negeri dan melanjutkan perkuliahan. Tetapi suatu hal yang membuat saya akhirnya bersekolah di sekolah swasta karena nilai danem saya kurang cukup dan waktu saya mendaftar di SMA Negeri saya salah pilih jurusan.Danemku sedikit sekali,jauh dari angan-angan saya dulu sebelum UN terlaksana.Padahal saya sudah berdoa dan berusaha semaksimal mungkin,tapi apa daya saya hanya manusia yang merencanakan dan Allah yang menentukan. Dulu waktu saya melihat hasil UN yang saat itu setelah saya wisuda, saya kaget, terkejut, bingung membayangkan bagaimana reaksi orangtua saya nantinya. Banyak dari teman saya tidak percaya sama hasil mereka masing-masing. Ada yang menangis, ada yang bahagia, ada yang takut. Saya pun heran dengan hasil UN saya, padahal saat itu saya sudah mengerjakannya dengan teliti dan benar tetapi hasilnya sangat mengecewakan. Saya takut pulang, takut dimarahi orangtua karena saya telah mengecewakan mereka yang telah membanggakan saya selama ini. Anda bisa bayangin bagaimana respon orangtua saya. Akhirnya saya pulang dengan perasaan kalut. Sesaat telah sampai di rumah, ibuku langsung ngedrop mendengar bahwa nilai danemku... Nilai danemku gimana hayoo? Anda penasaran? Tunggu di next part! Okeyy,don't miss it! My beloved blogger❤